Hujan

MALAM ini hujan turun deras. Tak seperti biasanya. Sudah tiga kali malam minggu. Bagi muda-mudi yang rutin menjadwalkan malam mereka, harus rela mendekam di rumah, tidur-tiduran sambil mengomel. Aku lebih memilih menunggu pagi sambil menghabiskan berbungkus-bungkus rokok.Selain tidak suka keluar malam dengan perempuan juga tak suka hujan.

Mungkin aku dianggap egois, karena mereka tak mengenalku apalgi masalah yang sedang kuhadapi. Aku ingin menghilangkan trauma masa lalu, waktu itu saat hujan deras. Itulah yang membuatku sampai saat ini tak berani keluar, apalagi kala hujan.
Aku masih mengingat ketika kejadian itu, saat masih di bangku SMP.Paling menyakitkan.Guru yang begitu biadab menghancurkan cita-citaku, hingga menyeretku menjadi anak nakal. Orangtuaku begitu kecewa, Aku benar-benar merasa bersalah. Aku ingin meminta maaf, sehingga untuk menebusnya aku bermaksud pindah ke pesantren.

Aku tahu, kau bersalah karena kabur dari rumah malam itu. Di tengah hujan deras aku melanglang tanpa arah. Saat itu pula aku melihat Ibu tergopoh tak berdaya menghampiriku bersama pemuda kampung. Ibu terisak mengajakku pulang. Ibu berjanji akan memindahkan aku ke pesantren. Delapan bulan aku di pesantren milik seorang keluarga, aku cukup betah. Tapi kenyataan selanjutnya berbanding terbalik setelah abu meninggal dunia. Aku jadi anak yang paling dikucilkan dari anak yang paling disegani. Ustadz-ustadz pun tak segan menghukumku dua kali lipat dari anak-anak lain. Aku semakin terpuruk, begitu sahabatku, Rahmat, pindah dari pesantern mengikuti Ayahnya yang telah bercerai dengan Ibunya. Aku kehilangan pegangan. Untuk pulang ke rumah aku takut. Malu!

Malam Jum’at itu saat hujan deras, aku putuskan lari dari pesantren dibantu seorang teman pembangkang.. Malam itu kami tak peduli hujan. Bagiku bisa kabur dari penjara ini adalah keberuntungan. Aku berhasil. Itulah yang membuatku benci ketika hujan karena mengingatkan pada banyak kenangan pahit.

0 komentar:

Posting Komentar

Silakan Memberi komentar,saran dan kritik untuk kemajuan di blog ini di kolom komentar bawah ini :